PENGURUGAN LAHAN : MENATA DASAR UNTUK MASA DEPAN

Dalam setiap proyek konstruksi , pondasi yang kuat berasal dari tanah dasar yang stabil dan rata. Pengurugan lahan adalah langkah pertama dalam proses konstruksi yang lebih besar beserta tahapan - tahapan yang perlu dikerjakan. Selanjutnya ...

Admin PT IHM

4/26/20251 min read

Dalam setiap proyek konstruksi, pondasi yang kuat berasal dari tanah dasar yang stabil dan rata .Pengurugan lahan adalah langkah pertama dalam proses konstruksi yang lebih besar. Tahapan - tahapan yang perlu dikerjakan antara lain :

1. Survey dan Persiapan Lahan

  • Pengukuran topografi lahan.

  • Penentuan elevasi rencana (tinggi akhir lahan).

  • Pembersihan lahan dari vegetasi, sampah, dan material tak diinginkan.

2. Pemasangan Patok dan Penandaan

  • Pemasangan patok sebagai acuan ketinggian dan area yang akan diurug.

3. Pekerjaan Drainase (opsional tapi penting)

  • Pemasangan saluran air jika diperlukan, untuk mencegah genangan atau erosi.

  • Bisa berupa parit, talang, atau gorong-gorong.

4. Pengadaan dan Pemilihan Material Urugan

  • Jenis material umum: tanah biasa, tanah pilihan, sirtu (pasir dan batu), pasir urug, atau limestone.

  • Material harus bebas dari sampah dan organik.

5. Pengurugan Bertahap

  • Pengurugan dilakukan lapis demi lapis (biasanya 15–30 cm per lapisan).

  • Tiap lapis diratakan dan dipadatkan.

6. Pemadatan

  • Setiap lapisan diuji kepadatannya.

  • Target kepadatan biasanya tergantung kebutuhan proyek.

7. Pengecekan dan Final Grading

  • Pemeriksaan akhir elevasi dan kemiringan lahan.

  • Perataan akhir agar sesuai dengan level yang diinginkan.

Dengan tenaga yang terampil dan peralatan yang memadai, PT IBHARRA HEKSA MULIA berpengalaman dalam proyek pengurugan lahan yang dilakukan dengan cepat , aman , dan sesuai dengan standar teknis.

Pengurugan lahan bukan hanya tentang mengisi tanah tapi tentang menyiapkan pondasi bagi masa depan lebih baik, menata dasar untuk masa depan.

Salam.